Skip to main

5 Penyebab Penularan COVID di Rumah

Penularan COVID-19 semakin hari semakin mengkhawatirkan hingga pemerintah memutuskan untuk menetapkan PPKM (Pembatasan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) demi meminimalisir penularan virus. Hal ini menyebabkan banyaknya toko, kantor, dan tempat wisata ditutup. Masyarakat dianjurkan untuk berdiam diri di rumah agar terhindar dari virus. Tapi, ternyata banyak masyarakat yang mengeluh tertular virus COVID-19 meski sudah di rumah saja. Mengapa bisa terjadi dan apa saja penyebabnya?

...

1. Penularan Lewat Paket

Dari sebuah penelitian yang dilakukan oleh European Centre for Disease Prevention and Control menunjukkan bahwa virus penyebab COVID-19 dapat bertahan hingga 24 jam di atas karton. Penelitian tersebut menggunakan parameter kelembaban dan suhu pada karton yang dinilai memiliki kelembaban dan suhu yang relatif terkontrol.

Namun, hal ini masih memerlukan riset dan bukti pendukung lain untuk menilai seberapa besar kemungkinan penularan COVID-19 melalui paket yang terkontaminasi. Meskipun demikian, Anda disarankan untuk senantiasa mencuci tangan setelah menyentuh kotak paket, agar terlindungi dari virus berbahaya.

Kemampuan Virus COVID Bertahan pada Benda

Dilansir dari New England Journal of Medicine, The Lancet Microbe, virus COVID-19 dapat bertahan beberapa saat pada benda tertentu. Berikut durasi kemampuan virus bertahan pada benda.

  • Kertas/tissue: 3 jam
  • Karton/kardus: 24 jam
  • Kayu: 2 hari
  • Kain/baju: 2 hari
  • Plastik: 2-3 hari
  • Stainless steel: 2-3 hari
  • Uang kertas: 4 hari
  • Besi: 4-5 hari
  • Permukaan masker: 7 hari

...

2. Kluster Keluarga

Tak sedikit masyarakat yang mengeluhkan banyaknya penularan yang terjadi di rumah, padahal tidak menjalankan mobilitas di luar rumah. Nyatanya, penularan antar anggota keluarga atau kluster keluarga memiliki risiko penularan 10 kali lebih tinggi. Kluster keluarga juga menjadi penyebab 66% total kasus COVID-19 di New York, AS.

Kluster keluarga bisa terjadi saat anggota keluarga atau orang yang tinggal satu rumah dengan Anda masih keluar rumah (mobilisasi) dan terinfeksi virus, lalu menularkan ke anggota keluarga lainnya.

...

3. Masih Menerima Tamu

Tidak keluar rumah, tapi masih menerima tamu? Ya, hal ini tentu sangat berisiko tinggi. Tamu yang datang bisa saja telah terinfeksi virus COVID-19 tapi tanpa gejala (OTG), atau bisa jadi telah terkontaminasi saat dalam perjalanan, lalu menularkannya ke anggota keluarga.

Apa yang harus dilakukan?

  • Selektif dalam menerima kunjungan tanpa alasan yang mendesak
  • Jika mendesak, terima tamu di ruangan terbuka
  • Rutin desinfeksi rumah
  • Tetap gunakan masker
  • Sediakan wastafel dan sabun cuci tangan atau hand sanitizer di luar rumah
  • Pastikan sirkulasi udara di rumah baik

...

4. Imun Tubuh Lemah

Imun yang lemah akan membuat penularan lebih tinggi, baik karena kontak dengan pasien COVID, atau menyentuh barang yang terkontaminasi.

Jaga imun di rumah dengan melakukan hal berikut:

  • Melakukan olahraga, istirahat cukup dan mengonsumsi makanan bergizi serta vitamin
  • Rutin berjemur matahari di pagi hari sebelum pukul 09.00 atau setelah pukul 15.00, durasi min. 10-15 menit
  • Batasi kontak antar keluarga jika terdapat salah satu keluarga yang sakit atau menunjukkan gejala

...

5. Tidak Taat Prokes

Pelaksanaan protokol kesehatan tidak hanya di luar rumah, tapi juga di lingkungan rumah.

  • Terapkan 5M (Mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas)
  • Cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer
  • Hindari menyentuh hidung, mata dan mulut ketika tangan kotor
  • Desinfektan barang-barang yang sering disentuh

...

Jaga Kesehatan Keluarga Kini Bisa dari Rumah

Takut ke fasilitas kesehatan di tengah pandemi? Jangan khawatir! Pantau kesehatan Anda dan keluarga dari rumah dengan layanan Home Service Klinik Pintar.

Kami Melayani:

Area Jangkauan:
DKI Jakarta, Tangerang, Bekasi

Artikel Terkait
FAQ - Home Service Tes COVID: https://klinikpintar.id/blog/faq-home-service-tes-covid

...

Sumber: