Kita semua pasti pernah mengalami serangan diare. Diare seringkali terjadi karena tubuh sedang bekerja mengatasi gangguan pada sistem pencernaan. Namun di sisi lain, diare akut yang berlangsung kurang dari 2 minggu dapat terjadi karena infeksi virus dan bakteri, keracunan makanan, dan efek penggunaan antibiotik.
Saat mengalaminya, gejala diare yang akan kamu rasakan berupa sering buang air besar encer, kram perut, dan kembung.
Meskipun sebagian besar penyebab feses encer dapat membaik dengan sendirinya, namun tak ada salahnya untuk melakukan beberapa pengobatan alami di rumah untuk meredakan gejala diare dengan cepat.
Obat Diare Alami yang Ampuh
Selain dengan obat-obatan resep dokter, ada beberapa obat alami yang telah terbukti ampuh dalam mengatasi diare, seperti:
1. Teh Chamomile
Teh chamomile dikenal memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan gejala diare secara alami. Senyawa-senyawa seperti bisabolol dan apigenin dalam chamomile memiliki sifat menenangkan yang tidak hanya dapat meredakan peradangan di saluran pencernaan, tetapi juga memberikan efek relaksasi pada sistem saraf.
Tak hanya itu, chamomile juga mengandung sifat antispasmodik yang membantu mengurangi pergerakan usus, menahan tinja lebih lama, dan mengatasi ketidaknyamanan perut.
Untuk membuat obat diare alami dengan teh chamomile, kamu hanya perlu menyiapkan:
- 1 genggam bunga chamomile
- 10 lembar daun jambu biji
- 250 ml (1 gelas) air
Masukkan bahan ke dalam panci dan biarkan mendidih selama 15 menit dengan api kecil. Kemudian angkat dan biarkan dingin. Setelah itu, saring dan minum lah teh chamomile.. Sebaiknya, konsumsi teh chamomile tanpa gula, karena gula dapat memperburuk diare.
2. Konsumsi Minuman Probiotik
Terkadang, mikrobioma usus menjadi tidak seimbang karena infeksi bakteri, antibiotik, atau masalah terkait lainnya. Namun dengan mengonsumsi minuman atau makanan yang mengandung probiotik nantinya dapat membantu memulihkan keseimbangan bakteri dalam saluran pencernaan.
Adapun strain probiotik yang berguna untuk mengatasi diare adalah:
- Saccharomyces boulardii
- Lactobacillus rhamnosus
- Lactobacillus reuteri
- Lactobacillus casei
- Bifidobacterium laktis
Kamu bisa mendapatkan kandungan probiotik dari yogurt, kefir, susu almond, dan kombucha.
Baca Juga:
- Fakta Seputar Masuk Angin dari Sisi Medis
- 5 Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Setiap Hari
- Manfaat Ulat Sagu untuk Kesehatan
3. Teh Daun Jambu Biji
Teh daun jambu biji adalah solusi alami untuk mengatasi infeksi saluran pencernaan yang dapat menyebabkan diare. Daun jambu biji mengandung senyawa aktif seperti quercetin dan tannin, yang telah terbukti memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi.
Dengan meracik teh dari daun jambu biji, kita tidak hanya bisa mengatasi gejala diare, tetapi juga memanfaatkan kekuatan alamiah daun jambu biji untuk melawan infeksi secara efektif.
Untuk membuat teh daun jambu biji, kamu perlu menyiapkan 40g daun jambu biji dan 1 liter atau sekitar 4 gelas air. Adapun cara pembuatannya, tuangkan air dan daun ke dalam panci dan didihkan. Lalu angkat dan biarkan dingin. Setelah itu, kamu bisa langsung meminumnya.
4. Minum Banyak Air Putih
Meskipun diare tampak seperti terjadi karena kelebihan cairan, sebenarnya diare dapat menimbulkan efek dehidrasi pada tubuh.
Minum banyak air putih memang tidak akan menghilangkan diare, tetapi cara ini dapat memastikan tubuh tetap terhidrasi dan terhindari dari masalah dehidrasi, yang merupakan komplikasi serius dari diare.
Jadi kamu mengalami diare, minumlah 8-10 gelas air putih dan hindari minuman berkarbonasi, kopi, alkohol, dan jus plum karena dapat mengiritasi usus.
5. Makan Makanan Fermentasi
Melansir dari Health, sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2023 menemukan bahwa makanan fermentasi dapat menjadi obat diare yang efeknya lebih cepat dibandingkan pengobatan lainnya.
Pasalnya, makanan fermentasi menggunakan bakteri dan ragi untuk mengubah karbohidrat menjadi alkohol dan asam organik.
Beberapa makanan fermentasi yang bisa kamu coba untuk mengatasi diare yaitu tempe, kol parut yang difermentasi menggunakan air garam, miso, dan acar.
6. Makan Makanan dengan Serat Larut
Makanan kaya serat larut seperti gandum, kacang polong, apel, wortel, dan oatmeal memiliki manfaat tambahan dalam mengatasi diare.
Serat larut membantu mengentalkan konsistensi tinja, mengurangi frekuensi buang air besar yang berlebihan. Selain itu, serat larut juga memberikan nutrisi alami yang mendukung kesehatan usus secara menyeluruh.
7. Air Jahe
Jahe memang telah teruji khasiatnya sejak dahulu untuk menjadi obat diaer alami. Pasalnya, kandungan zat antiinflamasi dan antioksidan dalam jahe dapat membantu mengurangi peradangan di saluran pencernaan, sementara sifat antispasmodiknya membantu mengendalikan gerakan usus yang berlebihan.
Kamu bisa memasukkan jahe ke dalam teh atau langsung memasukkan jahe yang telah diiris ke dalam air hangat.
Itu dia beberapa obat diare alami yang bisa kamu coba di rumah. Apabila gejala diare yang kamu alami tidak membaik meski telah lebih dari 3 hari, atau bahkan disertai gejala lainnya seperti dehidrasi, merasa pusing, mengalami demam di atas 38,9º C, tidak bisa buang air kecil, mengalami kram atau nyeri perut yang parah segera hubungi dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Sumber:
KHealth. HOW TO GET RID OF DIARRHEA: 7 HOME REMEDIES THAT WORK. 5 Agustus 2022.
Health. Home Remedies for Diarrhea. 12 Agustus 2023.
Tua Saude. Home Remedies for Diarrhea: 6 Natural Options to Try. Juli 2022.
