Skip to main

Penyebab Kaki Kram Saat Hamil dan Cara Mengatasinya

Tak bisa dipungkiri, bagi perempuan, kehamilan merupakan salah satu momen yang menyenangkan namun penuh tantangan dan perubahan. Pasalnya selama kehamilan, tubuh mengalami berbagai perubahan fisik dan hormonal yang dapat memicu beberapa gejala, termasuk kaki kram.

Faktanya, sekitar 30% hingga 50% wanita hamil mengalami kram kaki. Seperti kebanyakan gejala kehamilan, kram kaki cenderung muncul pada trimester ketiga.Kaki kram adalah rasa nyeri yang tiba-tiba dan tajam.

Biasanya rasa nyerinya terjadi di otot betis atau kaki ketika otot tiba-tiba memendek dan menjadi tegang (kejang). Serangan kram tersebut dapat berlangsung dari beberapa detik hingga 10 menit.

Meskipun kaki kram saat hamil umumnya tidak berbahaya, tetapi tak bisa dipungkiri bahwa kondisi ini dapat memberikan ketidaknyamanan bagi ibu hamil. Bahkan pada beberapa kasus, kaki kram bisa menjadi pertanda adanya masalah kesehatan yang lebih serius.

Oleh karena itu, penting untuk memahami penyebab kaki kram dan mencari cara untuk mengatasinya dengan tepat.

Konsultasikan Segera

Penyebab Kaki Kram Saat Hamil

Ada banyak penyebab kaki kram saat hamil, seperti:

1. Dehidrasi atau Kekurangan Cairan

Wanita hamil cenderung lebih mudah mengalami dehidrasi karena tubuh membutuhkan lebih banyak cairan untuk mendukung pertumbuhan janin. Akibat dehidrasi, tubuh pun mengalami ketidakseimbangan elektrolit sehingga berpengaruh menimbulkan gejala berupa kram otot.

Oleh karena itu, cara mengatasi kaki kram saat hamil akibat dehidrasi dapat dilakukan dengan memerhatikan asupan cairan sehari-hari. Sebab, air berperan penting dalam menjaga tubuh tetap terhidrasi.

Apabila tubuh terpenuhi cairannya, secara tidak langsung akan mempermudah tugas jantung dalam memompa darah. Jantung mengirimkan oksigen ke organ dan otot, sehingga mengurangi kemungkinan kram dan masalah sirkulasi. Saat hamil, pastikan kamu minum 8-12 gelas air per hari.

Baca Juga:

2. Pertambahan Berat Badan

Selama kehamilan, wanita hamil cenderung mengalami peningkatan berat badan yang signifikan. Pertambahan berat badan selama kehamilan dapat menyebabkan peningkatan tekanan pada pembuluh darah, terutama pada pembuluh darah yang terletak di bagian bawah tubuh, seperti kaki.

Tak hanya itu, pertambahan berat badan juga dapat menambah tekanan pada saraf yang melewati daerah panggul dan kaki. Tekanan ini dapat menyebabkan iritasi pada saraf, yang dapat memicu kaki kram.

Cara mengatasi kaki kram saat hamil, ibu hamil disarankan untuk menjaga berat badan dengan seimbang, melakukan olahraga ringan, menjaga posisi tidur yang benar, dan mengonsumsi cukup cairan. Jika kaki kram menjadi masalah yang persisten atau parah, sebaiknya ibu hamil berkonsultasi dengan dokter atau bidan untuk mendapatkan saran lebih lanjut.

3. Kekurangan Vitamin dan Kadar Mineral Rendah

Selama kehamilan, tubuh membutuhkan jumlah vitamin dan mineral yang lebih tinggi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin. Salah satu efek kekurangan vitamin dan mineral, seperti magnesium atau kalsium, yaitu dapat menyebabkan kaki kram.

Oleh karena itu, memastikan asupan vitamin dan mineral yang cukup selama kehamilan sangat penting untuk mencegah kaki kram dan menjaga kesehatan ibu dan bayi.

Untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral, bumil bisa mengonsumsi vitamin prenatal, makan makanan tinggi potasium (seperti pisang, kiwi, dan bayam), makan makanan tinggi magnesium (seperti coklat hitam, alpukat, dan kacang-kacangan), serta mengonsumsi makanan tinggi kalsium (seperti biji-bijian, keju, dan salmon).

4. Perubahan Sirkulasi Darah

Penyebab kaki kram saat hamil juga bisa karena peningkatan volume darah yang umumnya terjadi selama kehamilan. Akibatnya, sirkulasi darah pun menjadi lebih lambat sehingga menyebabkan pembengkakan dan kram.

Untuknya, ada beberapa cara mengatasi kaki kram saat hamil akibat perubahan sirkulasi darah, di antaranya:

  • Tidur miring ke kiri: Posisi ini mengurangi tekanan pada hati yang terletak di sisi kanan tubuhmu sehingga dapat membantu meningkatkan sirkulasi
  • Tinggikan kaki: Menaikkan kaki tidak hanya mengurangi pembengkakan, tetapi juga mendorong aliran darah kembali ke jantung dan paru-paru.
  • Tidur dengan bantal di antara kedua lutut: Posisi ini membantu memperlancar aliran darah melalui vena besar yang membawa darah ke jantung dan punggung. Ini posisi juga dapat menghilangkan stres
  • Tetap aktif: Jika kamu banyak duduk di siang hari, bangunlah dan berjalanlah setiap beberapa jam. Tetap aktif selama kehamilan dapat membantu meningkatkan aliran darah secara keseluruhan
Konsultasikan Segera

Cara Mencegah Kram Kaki Saat Hamil

Image - Cara Mencegah Kram Kaki Saat Hamil.jpg

Kaki kram saat hamil cukup umum terjadi karena perubahan hormon dan peningkatan berat badan yang dialami oleh ibu hamil. Namun tips berikut mungkin dapat membantu mengurangi kemungkinan terjadinya kaki kram:

  • Jika bisa, hindari berdiri atau duduk dengan menyilangkan kaki dalam waktu lama.
  • Usahakan untuk melakukan peregangan otot betis secara rutin pada siang hari dan beberapa kali sebelum tidur
  • Minumlah air secara teratur agar tetap terhidrasi sepanjang hari
  • Cobalah mandi air hangat sebelum tidur untuk mengendurkan otot-otot kaki
  • Pastikan bumil cukup istirahat dan tidur dengan posisi yang nyaman. Menggunakan bantal di bawah kaki atau di antara lutut saat tidur dapat membantu menjaga posisi tidur yang baik
  • Lakukan olahraga ringan yang diperbolehkan selama kehamilan, seperti berenang atau berjalan kaki. Olahraga ringan dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi risiko kaki kram
  • Kenakan pakaian yang longgar dan nyaman, terutama di sekitar pinggang dan panggul. Pakaian yang terlalu ketat dapat membatasi aliran darah dan meningkatkan risiko kaki kram
  • Pastikan asupan kalsium, magnesium, dan potasium terpenuhi selama kehamilan, karena nutrisi ini dapat membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan dan mencegah kram

Jika masalah kaki kram terus berlanjut atau menjadi sangat mengganggu aktivitasmu, konsultasikan dengan dokter segera untuk mengetahui penyebab kaki kram secara pasti. Dengan begitu, kamu akan mendapatkan penanganan yang tepat.

Sumber:

UNM Health. What Causes Leg Cramps in Pregnancy?.

Mayo Clinic. What Causes Leg Cramps During Pregnancy, And Can They Be Prevented?.

Leg Cramps During Pregnancy

Amankan Jadwal Anda di Klinik