Skip to main

7 Penyakit yang Rentan Terjadi Saat Puasa

Puasa Ramadan merupakan ibadah yang diwajibkan bagi umat Islam di seluruh dunia. Fakta menariknya, banyak penelitian yang mengungkapkan bahwa puasa Ramadan terbukti memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, mulai dari dapat menurunkan gula darah, menormalkan tekanan darah, hingga meningkatkan daya tahan tubuh.

Namun, penting untuk diingat bahwa di balik berbagai manfaatnya, puasa juga memiliki beberapa risiko kesehatan yang perlu diwaspadai.

Ini karena saat berpuasa, tubuh mengalami perubahan dalam pola makan dan minum. Sehingga pada beberapa orang, perubahan ini dapat memengaruhi kesehatan. Lantas apa saja penyakit yang rentan terjadi saat puasa?

1. Dehidrasi

Puasa membuat tubuh tidak mendapatkan asupan cairan selama kurang lebih 13 jam. Hal ini dapat menyebabkan dehidrasi yang ditandai dengan rasa haus berlebihan, mulut kering, sakit kepala, dan kelelahan.

Oleh karena itu, pastikan untuk minum air putih yang cukup saat sahur dan berbuka, yaitu 2 gelas saat berbuka, 4 gelas saat makan malam, dan 2 gelas saat sahur.

2. Diare

Penyakit yang rentan terjadi saat puasa selanjutnya yaitu diare. Diare saat puasa bisa terjadi karena efek mengonsumsi makanan tertentu seperti makanan pedas, berlemak, dan berminyak yang dapat mengiritasi pencernaan dan menyebabkan diare.

Tak hanya itu, konsumsi makanan yang tidak higienis juga dapat menyebabkan diare saat puasa lho.

3. Sembelit

Sembelit adalah gangguan pencernaan yang menyebabkan penderitanya sulit buang air besar. Kurang konsumsi serat dan air putih selama berpuasa dapat menyebabkan sembelit.

Padahal serat membantu melancarkan pencernaan dan pergerakan feses dalam usus. Kurangnya serat dapat menyebabkan feses menjadi keras dan sulit dikeluarkan.

Begitu pun jika tubuh kekurangan air. Pasalnya, kurangnya asupan air dapat menyebabkan feses menjadi kering dan keras.

4. Sakit Tenggorokan

Sakit tenggorokan saat puasa juga seringkali terjadi. Sakit tenggorokan saat puasa biasanya dipicu oleh kebiasaan berbuka puasa dengan minuman dingin atau manis sehingga mengakibatkan iritasi pada tenggorokan.

Karenanya, minum lah air putih hangat dan hindari konsumsi makanan dan minuman yang terlalu dingin atau manis untuk mencegah sakit tenggorokan saat puasa.

5. Mual Saat Puasa

Pernahkah kamu merasakan mual saat puasa? Ternyata tak sedikit orang yang mengalami hal ini lho! Mual saat puasa biasanya merupakan gejala dari asam lambung yang naik.

Saat berpuasa, lambung tetap memproduksi asam lambung meskipun tidak ada makanan yang dicerna.

Hal ini dapat menyebabkan rasa perih, mual, dan kembung. Konsumsi makanan tinggi serat dan hindari makanan pedas dan berlemak untuk mencegah asam lambung naik.

Selain itu, mual dan muntah juga bisa disebabkan oleh mengonsumsi makanan yang terlalu banyak dan cenderung terburu-buru.

Jadi, pastikan untuk berbuka puasa secara perlahan dengan menu buka puasa yang sehat untuk mencegah mual saat puasa.

6. Sakit Kepala

Sakit kepala saat puasa juga rentan terjadi. Ini karena beberapa faktor pemicu seperti kurang asupan cairan, perubahan pola makan, dan kurang tidur saat puasa.

Bahkan, bagi orang yang terbiasa mengonsumsi kafein setiap hari, pengurangan asupan kafein saat puasa dapat memicu sakit kepala lho.

Karenanya untuk mencegah sakit kepala saat puasa akibat pengurangan kafein, sebaiknya kurangi konsumsi kafein secara bertahap beberapa minggu sebelum bulan puasa dan jangan lupa untuk minum air putih yang cukup saat sahur dan berbuka puasa.

7. Hipoglikemia

Hipoglikemia adalah kondisi di mana kadar gula darah menjadi terlalu rendah.

Saat berpuasa, terutama jika seseorang memiliki diabetes atau kondisi kesehatan lain yang memengaruhi kadar gula darah, risiko hipoglikemia bisa meningkat karena perubahan dalam pola makan dan waktu makan yang terbatas.

Seseorang yang mengalami kadar gula darah rendah saat puasa biasanya mereka akan merasakan gejala berupa rasa lemas, tremor, dan pusing.

Nah untuk mencegah salah satu penyakit yang sering terjadi saat puasa ini, sebaiknya periksa kadar gula darah secara teratur selama bulan puasa, pilih makanan dengan indeks glikemik rendah seperti oatmeal, buah-buahan segar, dan sayuran, dan pastikan untuk tidak melewatkan sahur.

Selain itu, jangan lupa untuk konsultasikan dengan dokter sebelum berpuasa jika kamu memiliki diabetes. Untuk mengetahui apakah kondisi tubuhmu mampu untuk menjalani puasa atau tidak.

Hukum Puasa Saat Sakit

Puasa di bulan Ramadan wajib dilakukan oleh setiap muslim dewasa baik laki-laki maupun perempuan yang telah baligh. Namun bagaimana hukum puasa saat sakit?

Tidak puasa karena sakit tidak lah menjadi masalah dan orang yang sakit di bulan puasa tidak diwajibkan untuk berpuasa. Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman,

فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۖ وَمَنْ كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۗ

“Barangsiapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah. Dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (dia tidak berpuasa), maka (wajib menggantinya) sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain.” (QS. Al-Baqarah:185).

Meski kamu tidak puasa karena sakit, namun kamu perlu membayar kewajiban berupa mengganti puasa di kemudian hari atau membayar fidyah sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan dalam hukum Islam.

Itu dia beberapa penyakit yang rentan terjadi saat puasa. Selain itu, ada beberapa tanda harus batal puasa yang juga perlu kita ketahui seperti muntah disengaja, mengalami sakit yang parah, dehidrasi berat, kehilangan kesadaran, hingga adanya haid atau nifas juga menjadi tanda bahwa kamu harus batal puasa.

Menjaga kesehatan di bulan Ramadan adalah kunci utama agar kamu dapat menjalankan ibadah dengan optimal.

Untuk membantumu agar terhindar dari berbagai penyakit yang dapat mengganggu ibadah puasa, Klinik Pintar menghadirkan beragam promo spesial #RamadanWaktunyaSehat untuk membantu kamu dan keluarga mendapatkan kesehatan yang optimal di bulan suci ini.

Kamu dapat melihat beragam promo menarik #RamadanWaktunyaSehat di Jaringan Klinik Pintar berikut.

Baca Juga:

Sumber:

MyNurz. 6 Diseases That Are Often Experienced When Fasting.

Islami City. Islamic Legal Rules of Fasting. 11 Maret 2024.

Muslim.or.id. Sakit Yang Dibolehkan Tidak Puasa. 2 November 2023.

Konsultasikan Masalah Kesehatanmu di Klinik