Skip to main

Cara Mengobati Cantengan Akut dan Kronis

Dalam bahasa medis, cantengan disebut sebagai paronikia. Cantengan adalah peradangan pada kulit di sekitar kuku jari tangan atau kaki. Ketika mengalami cantengan, bagian kuku yang terkena akan terasa nyeri dan bengkak sehingga rasanya sangat tidak nyaman.

Oleh karenanya, yuk pahami penyebab cantengan dan cara mengobati cantengan yang tepat. Jadi, kamu bisa mengatasi kondisi ini dan bisa kembali beraktivitas seperti sedia kala.

Konsultasikan Segera

Jenis-jenis Cantengan

Perlu diketahui bahwa cantengan dapat dibagi ke dalam dua jenis, yakni:

1. Paronikia Akut

Paronikia akut adalah jenis cantengan yang biasanya berkembang dengan cepat dan memiliki gejala yang intens. Kondisi ini sering disebabkan oleh cedera atau trauma pada kuku atau kulit di sekitarnya.

2. Paronikia Kronis

Paronikia kronis adalah jenis cantengan yang berlangsung dalam jangka waktu yang lebih lama. Kondisi ini sering terjadi berulang kali atau menjadi masalah kronis.

Cantengan kronis mungkin lebih umum terjadi pada orang yang sering terpapar air atau memiliki kondisi medis tertentu yang mempengaruhi pertumbuhan kuku.

Gejala Cantengan

Ketika terjadi cantengan, kamu mungkin akan mengalami beberapa gejala di bawah ini:

  • Rasa nyeri di sekitar kuku, baik pada dasar kuku atau di sisi-sisinya
  • Pembengkakan di sekitar kuku
  • Kemerahan kulit sekitar kuku dan terasa panas saat disentuh
  • Pada cantengan akut, bisa terbentuk kantong berisi nanah (abses) di sekitar kuku
  • Cantengan kronis dapat menyebabkan perubahan pada kuku seperti kuku menjadi tebal, keras, dan cacat
  • Pada kasus yang parah, kuku bisa terlepas dari kulit di sekitarnya

Baca Juga:

Penyebab Cantengan

Lantas, apa yang menyebabkan terjadinya cantengan? Cantengan adalah masalah kesehatan yang disebabkan oleh infeksi bakteri, terutama oleh bakteri Staphylococcus aureus atau bakteri lain seperti Streptococcus pyogenes.

Nah, bakteri ini masuk ke dalam kulit melalui:

  • Cedera pada kuku atau kulit di sekitarnya, seperti terjepit atau terbentur
  • Kuku tumbuh ke dalam kulit di sekitarnya
  • Kebiasaan merusak kuku dengan menggigit atau mencabuti kuku
  • Perawatan kuku yang dilakukan dengan kasar atau tidak steril
  • Kulit yang sering terpapar air atau kelembapan berlebihan sehingga rentan terjangkit bakteri atau jamur penyebab infeksi
  • Kuku yang terlalu panjang atau terpotong terlalu pendek
  • Beberapa kondisi kesehatan seperti diabetes atau gangguan sirkulasi
  • Penggunaan obat-obatan tertentu, seperti retinoid, anti-kanker, atau antibiotik
Konsultasikan Segera

Cara Mengobati Cantengan

Cara mengobati cantengan tergantung pada jenis dan tingkat keparahannya. Berikut cara mengobati cantengan akut dan cantengan kronis yang dapat kamu coba jika mengalaminya.

1. Cara Mengobati Cantengan Akut

Rendam jari yang terkena dalam air hangat selama 15 menit beberapa kali sehari. Cara mengobati cantengan ini akan membantu membuka pori-pori dan memungkinkan nanah keluar.

Setelah merendam, pastikan untuk mengeringkan area tersebut dengan lembut menggunakan handuk bersih. Pada kasus cantengan akut, dokter mungkin meresepkan antiseptik topikal untuk membantu mengurangi infeksi.

Jika infeksinya parah atau tidak merespons pengobatan di rumah, dokter dapat meresepkan antibiotik oral seperti doxycycline. Namun apabila terbentuk abses (kumpulan nanah), dokter dapat melakukan prosedur drainase dengan membuat sayatan kecil di dekat kuku untuk mengeluarkan nanah.

2. Cara Mengobati Cantengan Kronis

Pada cantengan kronis atau parah, dokter mungkin meresepkan salep kortikosteroid topikal untuk mengatasi peradangan. Jika infeksinya disebabkan oleh jamur, dokter dapat meresepkan obat antijamur seperti itraconazole atau fluconazole. Selama pengobatan, pastikan untuk menjaga tangan atau kaki yang cantengan agar tetap kering dan hindari paparan berlebihan pada air.

Saat bekerja dengan air atau bahan kimia, gunakan sarung tangan tahan air yang dilapisi dengan katun sehingga tidak mengalami kelembapan berlebih.

Pastikan juga untuk menjaga kebersihan kuku dengan baik. Bahkan pada kasus cantengan kronis yang parah, dokter dapat melakukan tindakan bedah seperti pengangkatan sebagian kuku atau prosedur lain yang sesuai.

Penting untuk diingat bahwa cantengan kronis mungkin memerlukan waktu untuk sembuh sepenuhnya, dan pengobatan harus dilakukan secara berkelanjutan untuk mencegah kambuhnya infeksi. Jadi, pastikan kamu mengikuti saran yang diberikan dokter, ya.

Cara Mencegah Cantengan

Image - Cara Mengobati Cantengan.jpg

Setelah menerapkan cara mengobati cantengan yang tepat, jangan lupa untuk melakukan pencegahan agar kondisi ini tidak terulang. Berikut ini beberapa cara mencegah cantengan yang bisa kamu terapkan.

1. Jaga Kebersihan Kuku

Pastikan tangan serta kaki selalu bersih sehingga bakteri penyebab cantengan tidak masuk di antara kuku dan kulit.

2. Hindari Trauma pada Kuku

Hindari menggigit, mencabik, atau merusak kuku dan kutikula. Jangan melakukan manicure atau pedicure yang agresif karena dapat merusak kuku dan kulit di sekitarnya.

3. Potong Kuku dengan Benar

Saat memotong kuku tangan atau kaki, hindari memotongnya terlalu pendek dan menjauhi lipatan kuku. Potonglah kuku secara lurus untuk mencegah terjadinya peradangan atau infeksi.

Itu dia beberapa penyebab cantengan dan cara mengobatinya. Apabila kamu mengalami gejala cantengan yang tak kunjung sembuh, kamu bisa segera melakukan konsultasi dan pengobatan di Klinik Pintar Metamedik.

Pasalnya, klinik yang berlokasi di Ruko Blok -37, Boulevard Business Center Jatake, Kota Tangerang ini tak hanya dilengkapi fasilitas modern, namun juga memiliki layanan yang lengkap, termasuk layanan ekstraksi kuku yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah cantengan.

Konsultasikan Segera

Sumber:

Cleveland Clinic. Nail Infection (Paronychia).

DermNet. Paronychia.

MedScape. Paronychia.

Harvard Health Publishing. Paronychia.

Healthline. Paroncyhia.

Amankan Jadwal Anda di Klinik