Skip to main

Masalah Kesehatan yang Sering Dialami Pekerja Pabrik

Tak bisa dipungkiri bahwa pekerja pabrik memiliki peran penting dalam keberlangsungan sebuah perusahaan. Bahkan, barang-barang yang mereka produksi pun sangat dibutuhkan oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Maka tak heran jika para pekerja pabrik banyak menghabiskan waktu di lingkungan pabrik demi mencapai target produksi.

Meski peran pekerja pabrik sangat penting. Namun sayangnya, di balik itu semua, para buruh tidak lepas dari berbagai masalah kesehatan. Ini semua karena lingkungan pabrik yang mayoritas menggunakan bahan kimia dalam proses produksinya.

Masalah kesehatan pekerja pabrik pun tak sebatas itu saja. Ada beberapa masalah kesehatan lainnya yang mungkin sering dialami pekerja pabrik.

Konsultasikan Segera

Masalah Kesehatan Pekerja Pabrik

Image - Masalah Kesehatan yang Sering Dialami Pekerja Pabrik.jpg

Dari paparan bahan kimia hingga beban kerja yang tinggi, berikut adalah beberapa permasalahan kesehatan yang umum dihadapi oleh pekerja pabrik.

1. Terpapar Bahan Kimia

Salah satu risiko kesehatan paling serius bagi pekerja pabrik adalah paparan terhadap bahan kimia berbahaya yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Hal ini dapat terjadi karena mayoritas pabrik menggunakan zat-zat kimia sebagai bahan produksinya.

Ada beberapa cara untuk terpapar bahan kimia, yaitu dengan melalui makan, minum, bernapas, atau menyentuh bahan kimia berbahaya

Paparan berulang terhadap bahan kimia ini lah yang dapat menyebabkan pekerja pabrik mengalami iritasi kulit, iritasi mata, gangguan pernapasan, bahkan meningkatkan risiko kanker.

2. Gangguan Tidur

Banyak pabrik beroperasi selama 24 jam, yang berarti pekerja harus bekerja dalam sistem shift. Sistem ini dapat mengakibatkan gangguan tidur. Ritme tidur yang tidak teratur dapat mengganggu produksi hormon melatonin, yang berperan dalam mengatur siklus tidur dan bangun.

Pekerja yang tidak mendapatkan istirahat yang cukup memiliki risiko lebih tinggi terhadap gangguan tidur, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi konsentrasi, kinerja yang menurun, meningkatkan risiko kecelakaan kerja, dan berdampak pada kesehatan jangka panjang.

Baca Juga:

3. Gangguan Pendengaran

Pabrik seringkali menghasilkan kebisingan karena penggunaan mesin-mesin berat dan alat produksi setiap harinya. Apabila Anda berada di lingkungan dengan tingkat kebisingan di atas batas normal, maka bukan tidak mungkin nantinya Anda mengalami gangguan pendengaran.

Ketika Anda mengalami gangguan pendengaran, biasanya gejala yang akan Anda alami berupa gendang telinga yang terasa nyeri saat terpapar bunyi-bunyian, adanya suara berdenging di dalam telinga, dan kesulitan mendengar di tengah keramaian.

Tak hanya itu saja, paparan berkepanjangan terhadap kebisingan tinggi ini nantinya dapat menyebabkan gangguan pendengaran yang bersifat permanen.

4. Ritme Sirkadian Terganggu

Ritme sirkadian adalah siklus 24 jam yang merupakan bagian dari jam internal tubuh. Ritme sirkadian bekerja untuk memastikan semua fungsi dan proses tubuh berjalan maksimal selama 24 jam dengan cara bekerja sama dengan otak dan juga dipengaruhi langsung oleh isyarat lingkungan, terutama sumber cahaya.

Secara sederhana, ritme sirkadian bekerja seperti jam biologis tubuh yang mengatur proses penting bagi tubuh, dimulai dari kapan waktunya anda bangun dan tidur.

Apabila Anda mengalami gangguan ritme sirkadian, Anda akan merasakan:

  • Kesulitan tidur
  • Anda kesulitan untuk tetap tertidur dan sering terbangun beberapa kali selama siklus tidur
  • Anda bangun terlalu pagi dan tidak bisa tidur lagi

Masalah kesehatan ini juga sering dialami oleh pekerja pabrik karena jam kerja para pekerja pabrik yang umumnya tidak teratur dan sering berubah-ubah.

Konsultasikan Segera

5. Obesitas

Gaya hidup yang tidak sehat di tempat kerja, seperti pola makan yang buruk dan kurangnya aktivitas fisik, dapat menyebabkan masalah obesitas. Pekerja pabrik yang duduk atau berdiri dalam waktu yang lama tanpa cukup aktivitas fisik rentan terhadap peningkatan berat badan.

Pada gilirannya, obesitas dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan berbagai masalah kesehatan lainnya.

6. Gangguan Pernapasan

Beberapa pekerja pabrik berada dalam lingkungan di mana debu dan partikel kecil tersebar luas. Pernapasan terus-menerus terhadap partikel-partikel ini dapat menyebabkan gangguan pernapasan seperti asma atau penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).

Penggunaan alat pelindung pernapasan dan tindakan pencegahan lainnya menjadi kunci untuk melindungi pekerja dari risiko gangguan pernapasan ini.

Itu dia beberapa masalah kesehatan yang sering dialami pekerja pabrik. Dalam menghadapi masalah kesehatan ini, penting bagi perusahaan untuk mendukung kesejahteraan pekerja.

Selain pemberian pelatihan tentang penggunaan alat pelindung, perusahaan juga bisa memberikan fasilitas pelayanan kesehatan berupa medical check up untuk memeriksakan kesehatan para pekerja secara berkala.

Bagi pekerja pabrik di wilayah Tangerang dan sekitarnya yang mengalami masalah kesehatan atau kecelakaan kerja, Anda bisa segera melakukan pengobatan di Klinik Metamedik by Klinik Pintar. Klinik yang berada di Tangerang ini tidak hanya menyediakan layanan mini medical check up, melainkan juga menghadirkan berbagai layanan yang dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan yang kerap dialami pekerja pabrik, seperti tindakan jahit luka, insisi dan eksisi ringan hingga sedang, dan layanan cuci luka.

Konsultasikan Segera

Sumber:

Canada.ca. Exposure and health effects of chemicals.

Cleveland Clinic. Circadian Rhythm Sleep Disorders.