Cacar air atau varicella adalah suatu kondisi penyakit yang disebabkan oleh virus varicella-zoster (VZV). Cacar air adalah penyakit yang sangat menular yang biasanya menyebabkan ruam merah gatal disertai lepuh dan umumnya muncul di dada, punggung, dan wajah, lalu menyebar ke seluruh tubuh.
Faktanya, cacar air sangat mudah menular pada orang yang belum mengidap penyakit tersebut atau belum mendapatkan vaksinasi cacar air. Di tengah kekhawatiran akan penyebaran penyakit menular, vaksin IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) hadir sebagai solusi yang dapat diandalkan.
Untuk mencegah dan melindungi diri dari penyakit cacar air, kini anak-anak maupun orang dewasa bisa mendapatkan vaksinasi khusus cacar air, yaitu vaksin varicella. Namun sebelum itu, yuk ketahui manfaat, efek samping, dan jadwal pemberian vaksin varicella menurut IDAI.
Fakta Seputar Cacar Air
Faktanya, cacar air merupakan salah satu penyakit yang rentang menyerang anak-anak, Meski begitu, orang dewasa pun bisa mengalaminya. Ketika kamu mengalami cacar air, biasanya kamu akan merasakan adanya ruam gatal dan melepuh.
Ruam akibat cacar air ini biasanya muncul 10 hingga 21 hari setelah Anda terpapar virus varicella-zoster.
Ruam sering kali berlangsung sekitar 5 hingga 10 hari. Gejala lain yang mungkin muncul 1 hingga 2 hari sebelum adanya ruam di antaranya demam, kehilangan selera makan, sakit kepala, kelelahan dan perasaan tidak enak badan.
Saat ruam cacar air muncul, Anda akan melewati tiga fase:
- Munculnya benjolan yang menonjol (papula) selama beberapa hari
- Lepuh kecil berisi cairan yang disebut vesikel, terbentuk dalam waktu sekitar satu hari, kemudian cairan tersebut akan pecah
- Kemudian pada fase terakhir, sisa benjolan yang telah mengeluarkan cairan tersebut akan berubah menjadi kerak atau terlihat seperti koreng. Di fase ini lah Anda hanya membutuhkan waktu beberapa hari lagi untuk sembuh
Anda pasti pernah mendengar pepatah “lebih baik mencegah daripada mengobati” Ya, sebelum Anda, anak Anda, keluarga, atau orang yang Anda sayangi terpapar cacar air, sebaiknya lakukan vaksin varicella, yang mana vaksin ini adalah salah satu rekomendasi vaksin IDAI untuk vaksin anak maupun orang dewasa.
Mengenal Manfaat Vaksin Varicella
Memberikan vaksin anak sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit cacar air.
Pasalnya, cacar air sangat menular dan tanpa vaksin, cacar air dapat menyebar melalui kontak langsung atau melalui udara saat seseorang yang terinfeksi bersin atau batuk.
Selain itu, Anda juga dapat tertular melalui kontak dengan cairan dari lepuh cacar air
Pada beberapa kasus, orang yang telah melakukan vaksin varicella mungkin akan mengalami cacar air lagi setelah kontak langsung dengan penderita cacar maupun terinfeksi langsung dengan virus varicella-zoster.
Meski begitu, orang yang telah melakukan vaksin varicella cenderung mengalami gejala yang ringan dibandingkan orang yang belum melakukan vaksinasi.
Jadi, vaksinasi dilakukan selain untuk mencegah terjadinya penularan cacar air, juga bermanfaat untuk mengurangi komplikasi atau gejala cacar air yang parah di kemudian hari.
Jadwal Vaksin Varicella (Cacar Air)
Vaksin cacar air merupakan bagian dari vaksin anak yang direkomendasikan IDAI. Untuk dosisnya, IDAI merekomendasikan agar vaksin varicella diberikan dalam dua dosis.
Agar manfaat vaksin dapat diterima dengan optimal, Anda bisa melakukan vaksinasi dengan memerhatikan jadwal vaksin varicella berikut ini:
-
Bayi dan Anak-anak: Berdasarkan jadwal imunisasi dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), vaksin cacar air (varisela) dapat diberikan pada bayi yang berusia mulai dari 12 bulan-18 bulan dengan sebanyak 2 dosis dengan interval 6 minggu sampai 3 bulan. Sedangkan anak usia >13 tahun diberikan 2 dosis dengan interval 4 – 8 minggu.
-
Orang Dewasa Sementara itu jadwal pemberian vaksin varicella untuk orang dewasa tidak ada patokan usia. Orang dewasa bisa mendapatkan vaksin varicella kapan pun, namun IDAI merekomendasikan untuk segera melakukan vaksinasi.
Pada orang dewasa, pemberian vaksin varicella dilakukan dengan dosis yang sama seperti dosis untuk anak usia di atas 13 tahun, yaitu 2 kali dengan jarak 4–8 minggu.
Menurut Immunization Action Coalition, vaksin berpeluang 70—100% mencegah terjadinya infeksi bila pemberiannya dalam waktu kurang dari 72 jam setelah terpapar virus.
Siapa yang Tidak Boleh Mendapatkan Vaksin Cacar Air?
Meski pemberian vaksinasi sangat penting dilakukan, namun ternyata tak semua orang bisa mendapatkan vaksin. Anda sebaiknya tidak mendapatkan vaksin cacar air apabila Anda:
- Pernah mengalami reaksi alergi parah yang mengancam jiwa setelah menerima dosis vaksin cacar air sebelumnya
- Apabila alergi terhadap gelatin, pastikan vaksin yang Anda dapatkan bebas dari kandungan gelatin
- Alergi terhadap neomisin
- Sedang hamil atau mungkin sedang merencanakan kehamilan
- Menderita tuberkulosis (TB) namun tidak diobati
- Sedang demam
- Memiliki sistem kekebalan yang lemah karena pengobatan, riwayat masalah sistem kekebalan bawaan atau keturunan, atau kanker, seperti leukemia atau limfoma
- Pernah menjalani transfusi atau menerima transfusi darah dalam waktu lima bulan sebelum vaksin
Efek Samping Vaksin Varicella
Semua obat atau pun vaksin mempunyai potensi efek samping. Namun efek samping yang terkait dengan vaksin varicella umumnya bersifat ringan.
Efek samping ringan yang terjadi pada beberapa hari pertama setelah imunisasi dapat berupa nyeri lokal, kemerahan dan bengkak di sekitar tempat suntikan diberikan, dan ruam ringan.
Jika Anda mengalami efek samping yang cukup parah dan tidak mereda, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Apabila si kecil belum mendapatkan vaksin varicella, Anda bisa mengajaknya ke Klinik Armedika by Klinik Pintar. Pasalnya, klinik tumbuh kembang anak ini menyediakan berbagai layanan vaksinasi.
Yuk lindungi diri dan keluarga dari virus varicella-zoster (VZV).dengan vaksinasi. Dengan vaksin, kita dapat mencegah penyebaran penyakit.
Baca Juga:
- Jadwal Vaksin Anak Terbaru 2023 Menurut IDAI
- Manfaat, Jadwal, dan Efek Samping Vaksin Anak Japanese Encephalitis (JE)
- 13 Jenis Vaksin Anak yang Perlu Diketahui Orangtua
Sumber:
Better Health. Chickenpox - Immunization.
Kids Health. Your Child's Immunizations: Chickenpox Vaccine.
CDC. About Chicken Pox (Varicella) - Vaccine Safety.
Cleveland Clinic. Chickenpox Vaccine.
WebMD. Chickenpox (Varicella) Vaccine.
