Skip to main

Tumbuh Kembang Bayi Usia 1 - 12 Bulan yang Wajib Parents Ketahui

Sejak si kecil lahir, salah satu hal yang tak boleh dilewatkan para orang tua yaitu mengetahui tumbuh kembang bayi. Pasalnya, dengan mengetahui proses tumbuh kembang bayi, orang tua dapat mengenal apa yang si kecil butuhkan dan bagaimana sebagai orang tua kita bisa mendukung tumbuh kembangnya.

Tak hanya itu, dengan mengetahui proses tumbuh kembang bayi dan penanganan yang tepat, parents juga dapat memantau maupun meminimalkan risiko apabila terjadi gangguan yang mungkin bisa menghambat proses tumbuh kembang bayi.

Pada dasarnya, indikator pertumbuhan bayi mencakup berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala. Selain itu, ada aspek-aspek penting dalam perkembangan anak, seperti kemampuan motorik, bahasa, kognitif, emosional, dan perilaku yang juga perlu diperhatikan.

Lantas, seperti apa tahap tumbuh kembang bayi usia 1 hingga 12 bulan? Yuk simak selengkapnya!

Fase Tumbuh Kembang Bayi Usia 1 Bulan

Bayi baru lahir masih dalam tahap penyesuaian dengan kehidupan di luar kandungan. Si kecil mungkin akan lebih banyak menangis, terlebih jika merasa haus, lapar, atau ketika popoknya kotor. Tangisan adalah bentuk komunikasi bayi terhadap apa yang mereka rasakan.

Pada usia 1 bulan, pelukan, tidur, dan menyusui adalah hal yang paling penting bagi bayi. Waktu yang Anda habiskan bersama mereka akan membantu otak mereka tumbuh dan berkembang.

Tak hanya itu, saat usia 1 bulan, ada beberapa respons alami bayi, seperti:

  • Respons rooting, di mana bayi akan menoleh mengikuti arah sentuhan saat sudut mulutnya disentuh. Hal ini penting dalam proses mencari sumber ASI
  • Gerakan menghisap, yang merupakan kelanjutan dari respons rooting dan berfungsi sebagai sensor pada mulut bayi saat disentuh
  • Gerakan menggenggam yang biasanya terjadi saat anak merasakan sesuatu di tangannya
  • Respons moro, di mana bayi akan mengangkat kedua tangannya sebagai reaksi terhadap rasa kaget

Sedangkan perkembangan fisik bayi usia 1 bulan, rata-rata 4,2 kg untuk anak perempuan, sementara bayi laki-laki memiliki berat rata-rata sebesar 4,5 kg. Adapun panjang tubuh bayi yang berusia satu bulan juga diperkirakan akan meningkat sekitar 3,8 hingga 5 sentimeter dari panjang mereka saat lahir.

Tumbuh Kembang Bayi Usia 2 Bulan

Selama 2 bulan pertama, bayi akan tumbuh dengan sangat cepat. Bahkan, di usia 2 bulan bayi akan bertambah berat badan sekitar 900 gram dan tumbuh 2,5 cm hingga 3,8 cm setiap bulannya.

Ketika menginjak usia dua bulan, penglihatan bayi mengalami perkembangan signifikan sehingga ia mampu melihat objek yang berjarak cukup jauh. Bahkan, si kecil mulai menunjukkan respons, seperti senyuman dan menggerak-gerakan kaki.

Adapun ciri-ciri fase tumbuh kembang bayi usia 2 bulan meliputi:

  • Memiliki kemampuan dalam mengontrol kepala dan leher karena umumnya otot leher semakin kuat, memungkinkan si kecil mampu mengangkat kepala
  • Kemampuan mata bayi untuk mengikuti pergerakan objek semakin baik, bahkan gerakan matanya lebih fokus dan terarah
  • Bayi akan mengeksplorasi dengan mencoba memasukkan tangan ke mulut
  • Pendengarannya semakin baik, di mana ia mampu mengenali suara yang seringkali didengarnya
  • Jika pada usia 1 bulan bayi hanya bisa mengepal atau menggenggam apabila Anda meletakan tangan di jarinya, kini di usia 2 bulan tangannya sudah dapat membuka dan menutup

Perkembangan Bayi 3 Bulan

Saat bayi Anda berusia 3 bulan, ubun-ubun posterior (titik lunak di belakang kepalanya) biasanya sudah menutup. Tak hanya itu, di usianya yang menginjak 3 bulan, seiring berkembangnya otot di lengan dan tangannya, mereka akan mulai meraih benda-benda di sekitarnya.

Secara fisik, bayi akan memiliki kontrol yang lebih baik terhadap gerakan kepalanya dan akan mulai mengangkat kepalanya saat ia duduk dan menggulingkan badannya saat mereka berbaring.

Saat Anda menengkurapkan bayi, mungkin mereka akan mencoba untuk mengangkat kepala atau mendorong dada dengan tangan. Tak hanya itu, kakinya pun akan semakin kuat dan mereka juga sudah mulai bisa menendang,

Apabila Anda mengajaknya main, mereka akan tersenyum, mengoceh, dan tertawa.

Pertumbuhan Bayi 4 Bulan

Kebanyakan bayi mengalami kenaikan berat badan dua kali lipat saat mereka mencapai usia 4 bulan. Berat badan bayi Anda akan terus bertambah sekitar 0,45 kg hingga 0,56 kg per bulan.

Tak hanya berat badan yang terus bertambah, pada usia 4 bulan, bayi juga akan dengan cepat belajar mengoordinasikan tubuhnya. Mereka akan memiliki kontrol lebih besar atas apa yang mereka lakukan, penglihatan, sentuhan dan pendengaran mereka akan jauh lebih berkembang, dan mereka akan mulai lebih banyak bergerak.

Bayi di usia ini akan tersenyum pada orang asing, tapi mereka pasti sudah tahu siapa orang tuanya sekarang.

Pada usia ini, apabila Anda memberikannya cermin, mereka akan senang melihat dirinya di cermin dan mungkin tersenyum pada bayangannya dan mengeluarkan celotehan-celotehannya.

Bayi seusia ini juga sudah bisa tertawa kecil dan menunjukkan kegembiraan dan dapat menunjukkan emosi seperti kemarahan dengan cara merengek, bukannya menangis.

Tahap Tumbuh Kembang Bayi Usia 5 Bulan

Pada usia 5 bulan, berat badan bayi Anda mungkin bertambah dua kali lipat dari berat badannya saat lahir. Kini berat badan mereka bertambah sekitar 550 gram sebulan dan panjangnya tumbuh sekitar 2 cm.

Tapi yang perlu parents ketahui, bahwa setiap bayi memiliki waktu pertumbuhan yang berbeda-beda. Selama pertumbuhannya tetap sesuai dengan yang diharapkan sesuai dengan grafik pertumbuhannya , jangan terlalu khawatir tentang penambahan berat badan dan cobalah untuk tidak membandingkan bayi Anda dengan bayi lain.

Pada usia 5 bulan, bayi Anda sudah mampu duduk dengan dengan bantuan. Bahkan, saat digendong, mereka cenderung menegakkan punggungnya. Pada usia 5 bulan ini lah si kecil akan lebih sering mengoceh atau babbling dan berguling.

Baca Juga:

Perkembangan Bayi Usia 6 Bulan

Enam bulan adalah usia yang disarankan untuk mengenalkan makanan padat . Hal ini penting untuk memberi mereka nutrisi yang mereka butuhkan, termasuk zat besi. Parents, dapat mencoba memberikan sedikit makanan yang dihaluskan dan tetap melanjutkan pemberian ASI atau susu formula.

Di usia 6 bulan, bayi mengalami perkembangan yang signifikan. Mereka mulai mengenali orang-orang terdekat, belajar mencermati diri sendiri melalui cermin, dan menunjukkan kegembiraan melalui permainan. Kemampuan verbal mereka semakin berkembang dengan banyaknya ocehan, dan mereka mulai merespons panggilan nama mereka.

Aktivitas fisik seperti berguling dan percobaan untuk berdiri tanpa bantuan penyangga menjadi bagian dari eksplorasi dan pembelajaran mereka.

Perkembangan Bayi Usia 7 Bulan

Pada usia 7 bulan, Anda mungkin melihat tunas gigi pertama muncul di mulut si kecil. Namun jangan panik jika bayi Anda belum tumbuh gigi , wajar saja jika bayi belum terlihat giginya hingga mencapai usia 12 bulan. Saat gigi mulai tumbuh, kemungkinan besar akan ada lebih banyak air liur yang keluar. Anda dapat memberi bayi Anda teether untuk digigit guna meredakan ketidaknyamanan.

Pada usia 7 bulan, banyak bayi yang sudah bisa duduk tanpa penyangga bahkan sudah bisa merangkak dengan baik, namun Anda tetap harus memastikan keamanan di sekelilingnya.

Tak hanya itu, keterampilan motorik halus bayi juga akan semakin baik. Mereka akan mampu mengambil sesuatu dengan satu tangan, memindahkan benda dari satu tangan ke tangan yang lain.

Tahap Tumbuh Kembang Bayi 8 Bulan

Pada usia ini, banyak kemajuan penting terjadi dalam berbagai aspek perkembangan bayi. Salah satu pencapaian utama adalah kemampuan motoriknya yang semakin berkembang. Sebagian besar bayi usia 8 bulan dapat duduk tanpa bantuan dan mungkin sudah mulai merangkak atau bahkan berdiri dengan dukungan.

Selain itu, perkembangan bahasa bayi juga mencolok. Meskipun mungkin belum bisa berbicara dengan kata-kata, banyak bayi dapat memahami lebih banyak kata dan ekspresi wajah. Mereka mungkin mulai meniru suara-suara sederhana dan menunjukkan minat pada buku gambar atau mainan yang mengeluarkan suara.

Perkembangan Bayi 9 Bulan

Pada usia ini, banyak perkembangan yang dapat diamati pada anak, baik dari segi fisik maupun perkembangan kognitifnya. Dalam segi fisik, bayi usia 9 bulan umumnya sudah dapat duduk dengan stabil tanpa dukungan. Mereka juga mulai mengeksplorasi lingkungan sekitarnya dengan merangkak atau bahkan berdiri dengan dukungan.

Kemampuan motorik halusnya semakin berkembang, terlihat dari kemampuannya memegang objek kecil dengan jari-jarinya.

Pada aspek kognitif, bayi usia 9 bulan mulai menunjukkan minat yang lebih besar pada lingkungannya. Mereka mungkin mulai mengenali orang-orang di sekitarnya, termasuk anggota keluarga. Proses pengembangan bahasa juga menjadi lebih nyata, dengan bayi mungkin sudah dapat mengeluarkan beberapa suara atau kata sederhana.

Bahkan pada fase ini, si kecil telah mencapai kemampuan untuk mengucapkan kata-kata seperti "mamama" atau "papapa". Selain itu, mereka juga mulai mengekspresikan keinginan mereka melalui gerakan tubuh, seperti mengangkat tangan saat ingin digendong.

Fase Tumbuh Kembang Bayi 10 Bulan

Pada usia ini, banyak kemajuan luar biasa yang dapat diamati dalam tumbuh kembang mereka. Si kecil mulai mengeksplorasi lingkungan sekitar dengan lebih aktif.

Kemampuan bicara juga berkembang dengan cepat, dan mereka bisa mulai mengucapkan beberapa kata sederhana atau menirukan suara-suara di sekitar mereka.

Berikut adalah fase-fase perkembangan bayi pada usia 10 bulan:

  • Aktif bereksperimen dengan mainan dan menggunakan tangannya, termasuk menggoyangkan, melempar, dan memukul benda-benda
  • Menunjukkan kemampuan mengikuti suara-suara yang terdengar di sekitarnya
  • Mulai belajar berbagai bahasa isyarat sebagai bentuk komunikasi, seperti dadah
  • Mengembangkan keterampilan menunjuk untuk menyatakan keinginannya

Pertumbuhan Bayi Usia 11 Bulan

Dari segi bahasa, bayi biasanya sudah dapat menghasilkan beberapa suara dan mungkin sudah mengucapkan kata-kata sederhana. Mereka juga mulai meniru intonasi dan ekspresi wajah orang dewasa.

Pada aspek kognitif, bayi 11 bulan mulai menunjukkan minat yang lebih besar pada lingkungan sekitarnya. Mereka mungkin mulai dapat memecahkan masalah sederhana, seperti mencocokkan bentuk atau menempatkan objek ke dalam wadah.

Selain itu, bayi usia 11 bulan juga sudah dapat:

  • Berdiri sendiri, meskipun hanya sebentar
  • Semakin senang berjalan
  • Semakin aktif dalam mengeluarkan suara dan berbicara

Tumbuh Kembang Anak 1 Tahun (12 Bulan)

Salah satu pencapaian tumbuh kembang anak 1 tahun yaitu otak mereka telah berkembang hingga sekitar 60% dari ukuran otak orang dewasa. Pada usia 12 bulan, bayi Anda akan mulai mahir menggunakan tangan dan jarinya. Mereka akan memegang sendok dan mencoba memakannya sendiri

Tak hanya itu, tumbuh kembang anak 1 tahun juga dapat dilihat bahwa mereka semakin menunjukkan minat pada buku bergambar dan juga akan senang mendengarkan musik maupun bermain dengan mainan yang mengeluarkan suara.

Apabila ada sesuatu yang tak mereka suka, mereka mungkin akan menggelengkan kepalanya dan mencoba menunjuk apabila suka terhadap suatu barang atau mainan.

Tonggak tumbuh kembang anak 1 tahun yang paling dinanti oleh para orang tua, yaitu si kecil sudah mulai bisa berjalan tanpa bantuan. Meski begitu, tak semua anak bisa berjalan dengan lancar di usia 1 tahun.

Oleh karena itu, sebagai orang tua kita perlu menstimulasi agar si kecil dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.

Itu dia proses tumbuh kembang bayi usia 1 hingga 12 bulan. Apabila Anda melihat adanya masalah pada perkembangan si kecil, penting untuk segera ke klinik tumbuh kembang terdekat.

Pilih lah klinik tumbuh kembang dengan pilihan dokter tumbuh kembang anak terbaik agar dapat membantu Anda memantau kesehatan dan juga pertumbuhan si kecil. Bagi Anda yang ingin melakukan konsultasi untuk memantau tumbuh kembang anak, Anda bisa melakukan konsultasi di Klinik Armedika Kelapa Gading by Klinik Pintar.

Klinik tumbuh kembang anak yang berlokasi di Kelapa Gading, Jakarta Utara ini di menghadirkan rangkaian layanan tumbuh kembang anak yang sangat lengkap. Melalui klinik tumbuh kembang di Jakarta, dokter anak Klinik Armedika Kelapa Gading by Klinik Pintar dapat membantu meningkatkan fungsi motorik halus dan kasar, bicara bahasa, hingga aspek sosial dan kecerdasan anak.

Yuk lakukan konsultasi sekarang demi memberikan yang terbaik untuk sang buah hati!

Sumber:

Pregnancy Baby. Your baby’s growth and development – first 12 months.

Cleveland Clinic. Well-Baby Care Visits & Developmental Milestones (Age 0-12m).

Amankan Jadwal Anda di Klinik