Skip to main

Kondisi Gigi yang Perlu Pemasangan Behel

Susunan gigi yang kurang ideal menyebabkan beberapa orang memutuskan memakai behel gigi. Kawat gigi ini digunakan oleh orthodontics agar gigi lebih rata atau posisi rahangnya menjadi benar.

Jenis kawat gigi terbagi dua yakni permanen yang tidak bisa dilepas dan jenis yang dapat dilepas pasang. Bahannya ada yang dari keramik atau metal anti karat. Perbedaan keduanya bisa dari harga pasang behel keramik yang jauh lebih mahal daripada metal.

Ada beberapa kondisi gigi yang membutuhkan perawatan ini dan perawatannya tidak boleh sembarang. Berikut manfaat, kondisi gigi yang perlu pemasangan serta tips sehat menjaga kesehatan gigi dan mulut selama memakai behel!

Manfaat Pemasangan Behel

Sejumlah manfaat yang Anda dapat dari pemasangan behel bisa disimak dalam poin-poin yang ada di bawah ini!

1. Meningkatkan Kesehatan Gigi

Walaupun harga pasang behel terbilang tidak murah namun fungsi utamanya adalah meningkatkan kesehatan gigi.

Masalah ortodontik seperti gigi tidak beraturan, plak, gigi tidak rata, pola gigitan tidak benar, penyakit gusi bahkan bakteri dapat teratasi dengan perawatan ini. Pemakaian kawat gigi mampu menyelaraskan struktur gigi dan meningkatkan kebersihannya.

2. Memiliki Gigi dan Senyum Indah

Setelah memakai behel dalam durasi tertentu masalah gigi dan mulut tentu teratasi. Misalnya gigi jauh lebih lurus dan rapi sehingga senyum yang dihasilkan jauh lebih indah dari sebelum memakainya.

3. Melindungi Gigi

Seseorang yang memiliki pola gigitan tidak rata akan berisiko lebih tinggi untuk mengalami bahaya pertumbuhan dan kerusakan gigi. Misalnya saja gigi depan mulai menonjol hingga kerusakan dini.

Kawat gigi akan menjadi perisai terhadap dampak buruk tersebut sehingga kesehatan gigi lebih terjaga.

4. Menyelesaikan Masalah Makan

Memakai behel gigi juga membantu seseorang yang sedang mengalami masalah makan seperti kesulitan menggigit atau mengunyah makanan.

Hal ini bisa terjadi pada gigi yang tidak rata dan jika dibiarkan nantinya mengakibatkan masalah gizi karena kurang asupan makanan ke dalam tubuh.

Kondisi Gigi yang Perlu Behel

Pemakaian behel bukanlah untuk memenuhi gaya hidup melainkan mengatasi kondisi sebagai berikut:

1. Crossbite dan Openbite

Thumbnail 2 - Kondisi Gigi yang Perlu Pemasangan Behel.png

Crossbite merupakan istilah untuk gigi yang berada di luar gigi bawah. Sementara openbite ialah kondisi adanya celah antara gigi bawah dan atas.

2. Imbas Kecelakaan

Seseorang yang mengalami kecelakaan dan mendapatkan benturan khususnya di area gigi akan menghancurkan struktur giginya. Dengan perawatan ini dibutuhkan saat gigi lepas atau hendak dipasangkan ke rahang.

3. Ukuran Gigi dan Rahang Tidak Sesuai

Kondisi berbedanya ukuran gigi dan rahang umumnya disebabkan oleh faktor genetik. Beberapa orang bisa memiliki ukuran rahang atau gigi lebih besar atau sebaliknya.

4. Gigi Tertanam

Gigi susu yang belum lepas bahkan saat Anda menginjak dewasa menyebabkan gigi tertanam di dalam tulang. Kondisi ini disebut sebagai impaksi gigi dan perlu pemasangan behel agar mampu menarik gigi tanam hingga keluar arah ke posisi yang benar.

5. Rotasi Gigi

Ada kalanya gigi tidak tumbuh normal atau menghadap pada posisi yang benar. Kondisi ini disebut dengan rotasi gigi yang membuat penderitanya tidak mudah mengunyah atau menutup rahang.

6. Ectopic

Ectopic merupakan gigi gingsul yang disebabkan gigi taring dewasa tidak mempunyai cukup ruang untuk tubuh. Walaupun sering dikatakan mampu menjadi pemanis wajah namun sebenarnya gigi tumbuh di luar lengkungnya ini tidak seharusnya ada.

7. Gigi Berjejal

Thumbnail 3 - Kondisi Gigi yang Perlu Pemasangan Behel.png

Kondisi gigi berjejal atau menumpuk disebabkan oleh kebiasaan buruk penderitanya. Penyebab lainnya bisa pula karena pergantian gigi susu menjadi gigi dewasa yang memiliki ruang minim.

8. Diastema

Diastema merupakan gigi bercelah yang terlalu besar sehingga penderitanya mengalami kesulitan saat makan sebab sisa makanan sering terselip. Gigi bercelah juga memperbesar resiko bakteri atau penumpukan karang di area celah tersebut.

9. Gigi Terlalu Maju

Posisi gigi yang terlalu maju disebabkan oleh tulang rahang bawang yang posisinya jauh di belakang rahang atas.

Dalam pemasangan behel dengan kondisi ini biasanya gigi geraham akan kecil atau yang rusak akan dicabut untuk menyesuaikan ruang.

Tips Perawatan Gigi Berbehel**

Ada beberapa tips yang bisa Anda terapkan selama memakai behel gigi agar kebersihan dan kesehatannya selalu terjaga. Jangan lupa untuk sikat gigi yang benar walaupun sedang memakai behel.

Gunakan sikat gigi khusus kawat gigi yakni sikat dengan bagian kepala lebih kecil dan halus serta bulu bagian tengah sikat lebih rendah daripada bagian luarnya

Pakai pasta gigi khusus serta memakai dental floss usai makan agar sisa makanan tidak tertinggal di kawat gigi. Lanjutkan dengan memakai obat kumur guna menjaga bau mulut tetap segar

Hindari mengkonsumsi makanan yang keras dan lengket sebab memiliki resiko lepasnya bracket yang baru terpasang di gigi Tidak lupa rutin untuk periksa gigi ke dokter minimal sebulan sekali sehingga kawat gigi selalu terawat.

Anda bisa datang ke Klinik Muslimedika Tebet by Klinik Pintar untuk pasang maupun menjalani pemeriksaan behel gigi. Yuk jadwalkan kunjungan segera melalui Website Klinik Muslimedika Tebet by Klinik Pintar!

Sumber:

Wikipedia. Kawat Gigi.

Tanya Pepsodent. Cara Sikat Gigi yang Baik dan Benar Untuk Pengguna Behel.

Ryan Suherlan. Kontan. Penting! 3 Tips Merawat Gigi yang Dipasang Behel. 11 Februari 202

Pasang Behel Gigi di Klinik