Skip to main

Kue Lebaran dan Jumlah Kalorinya

Merayakan hari kemenangan kerap diisi dengan acara silaturahmi ke keluarga dan sanak saudara. Saat menjamu tamu, biasanya tuan rumah menyajikan aneka kue lebaran. Tidak hanya kue kering saja namun juga minuman manis sebagai pendamping.

Apabila Anda tidak bisa menahan diri dalam mengkonsumsi kue tersebut maka berisiko meningkatkan berat badan. Pasalnya kalori kue lebaran terbilang cukup tinggi sebagai kudapan. Untuk membandingkannya Anda bisa menyimak kalori setiap kue lebaran yang ada di bawah ini!

1. Lidah Kucing

Seperti namanya, kue lebaran ini memiliki kemiripan dengan lidah dari hewan kucing dengan warna yang berbeda. Lidah kucing merupakan kue yang berasal dari Belanda dan hadir di Indonesia sejak kolonialisme berlangsung puluhan tahun lalu.

Teksturnya cenderung renyah dan bentuknya agak memanjang serta tipis. Dalam bahasa Belanda, lidah kucing dikenal dengan Kattentongen. Bahan yang dibutuhkan saat membuatnya antara lain putih telur, tepung terigu, margarin, gula halus dan baking powder.

Kalori kue lebaran ini berkisar 60 kkal, dengan lemak sebesar 3 gram, karbohidrat 7 gram serta protein 1 gram dalam sekeping rotinya.

2. Nastar

Selanjutnya ada nastar yakni salah satu kue ikonik saat menyambut lebaran. Dalam bahasa Belanda, nastar disebut dengan ananas yang bermakna tar nanas. Mulanya nastar berisi apel ataupun blueberry namun kebanyakan di Indonesia lebih menggunakan nanas.

Dalam pembuatan nastar membutuhkan bahan gula, kuning telur, kental manis, mentega, maizena, terigu, susu bubuk dan keju. Dalam 1 buah kue nastar mengandung 75 kalori, lemak 2.14 g, protein 1.14 g dan karbohidrat 12.66 g.

3. Putri Salju

Putri salju merupakan kue lebaran yang memiliki rasa manis dengan balutan gula putih halus yang dingin di mulut saat digigit. Bentuk kuenya mirip dengan bulan sabit namun ada juga yang berbentuk oval, persegi panjang hingga oval.

Bahan untuk membuatnya di antaranya adalah tepung maizena, kuning telur, tepung terigu hingga gula halus. Setiap satu kue putri salju mengandung 30 kkal dengan lemak 2 g, protein 0.6 g, karbohidrat 2.46 g.

4. Butter Cookies

Butter cookies atau kue mentega memiliki bentuk lingkaran, oval, cincin atau persegi. Untuk membuatnya adonan perlu dipanggang agar mentega bisa meleleh ke adonan dengan baik.

Bahan yang dibutuhkan antara lain untuk membuat kue ini antara lain gula, mentega dan tepung terigu. Jumlah kalori kue lebaran ini per buahnya adalah 32 kkal, lemak 1.6 g, protein 0.4 g dan karbohidrat 4 g.

5. Kastangel

Kastengel dalam bahasa Belanda adalah kaastengels yang terdiri dari dua kata. Kaas yang bermakna keju dan stengels bermakna batangan. Perbedaan kastengel Belanda dan Indonesia adalah ukurannya. Kastengel Belanda jauh lebih panjang dengan rata-rata berkisar 30 cm.

Ukuran kastengel di Indonesia hanya sekitar 5 cm saja. Sementara dari segi rasa keduanya sama. Bahan yang digunakan dalam pembuatannya adalah keju, gula, tepung terigu, margarin dan telur.

Untuk hiasannya biasa ditaburi parutan keju agar kastengel lebih gurih.Dalam satu buah kastangel terkandung 21 kalori, lemak 1.12 g, protein 0.59 g dan karbohidrat sekitar 1.24 g.

6. Cokelat

Selain kue kering biasanya saat lebaran juga tersedia aneka coklat. Ada roti coklat kacang, coklat batangan, permen coklat dan lainnya. Satu buah coklat dengan ukuran kecil memiliki kandungan kalori sebesar 131 kkal.

Kandungan ini akan bertambah bila dicampur dengan gula. Sebaiknya saat mengkonsumsi camilan coklat pilih yang memiliki sedikit gula dan lebih banyak dark chocolate dalam bahan dasarnya.

7. Kacang Bawang

Untuk camilan asin biasanya disuguhkan kacang bawang saat lebaran. Camilan ini memiliki tekstur renyah dengan citarasa gurih, asin dan sukses bikin ketagihan. Walaupun lumayan populer namun kalori di dalamnya cukup tinggi. Untuk 10 biji kacang bawang mempunyai 180 kalori.

Dalam pengolahannya biasanya membutuhkan kacang yang telah dikupas kulitnya. Setelah itu kacang akan dibumbui dengan garam dan bawang putih agar lebih gurih.

Baca Juga:

Aturan OIahraga untuk Membakar Kalori Kue Kering

Kalori kue kering berbeda-beda satu dengan lainnya, bila dikonsumsi dalam jumlah normal tidak akan berbahaya bagi tubuh. Namun saat konsumsinya berlebihan maka dibutuhkan olahraga agar mampu membakar kalori berlebih dalam tubuh.

  • Anda tidak perlu olahraga bila makan 1-3 buah kue kering sebab kalori sudah terbakar berjalan kaki ratusan langkah
  • Apabila makan 4-10 buah kue kering maka sisihkan waktu 30-60 menit untuk jogging atau latihan beban
  • Konsumsi 11-20 kue kering diselingi dengan HIIT atau skipping selama satu jam untuk membakar 700-1000 kalori
  • Makan kue kering sebanyak 21-40 buah sehari sebaiknya dihindari

Apakah Makanan Manis Meningkatkan Risiko Stroke?

Stroke terjadi akibat akumulasi kebiasaan tidak baik yang dilakukan sejak lama, seperti merokok, konsumsi makanan berkadar lemak & berkalori tinggi, kurang olahraga, hingga obesitas.

Kue Lebaran yang dikonsumsi kebanyakan mengandung glukosa dan berkalori tinggi, sehingga dapat meningkatkan risiko stroke jika dikonsumsi secara terus menerus.

Karenanya, penting untuk konsultasi ke klinik terdekat untuk mengetahui kebutuhan kalori yang diperlukan tubuhmu. Dalam hal ini, kamu bisa melakukan konsultasi di Jaringan Klinik Pintar terdekat.

Sumber:

Catra Ditya Ramawirawan. Buka Review. Kandungan Kalori dalam Kue Lebaran dan Olahraga yang Tepat untuk Membakarnya. 23 Mei 2020.

Nurul Aulia Ahmad. Orami.Daftar Kalori Kue Lebaran, Nastar atau Kastengel yang Lebih Tinggi Kalorinya?. 12 April 2022.

Nine. Exactly what 100 calories of your favourite chocolates looks like.

Konsultasikan Gangguan Kesehatanmu di Klinik