Skip to main

6 Strategi Pemasaran untuk Meningkatkan Pendapatan Klinik

Strategi pemasaran marketing perlu dirancang secara matang dan tepat untuk meningkatkan omset klinik. Karena tidak dimungkiri banyaknya bisnis klinik di kota maupun daerah menuntut manajemen untuk turut bersaing menarik perhatian calon pasien.

Berikut ini adalah beberapa strategi marketing yang bisa diterapkan untuk meningkatkan pendapat klinik.

1. Mengadakan Promo atau Diskon

Tidak dimungkiri bila promo atau diskon dapat menjadi salah satu strategi pemasaran dengan daya tarik paling kuat untuk bisa membuat pasien datang ke klinik.

Akan tetapi, promo atau diskon yang diberikan klinik sebaiknya dirancang dengan tepat, tidak hanya sekadar harga yang lebih murah.

Sebagai contoh, klinik bisa memberikan promo vaksin yang wajib diberikan kepada anak. Berikan potongan harga atau diskon di pembelian layanan vaksin kedua.

Selain itu, promo potongan harga berobat di setiap akhir bulan juga dapat bermanfaat dan menarik perhatian calon pasien untuk berkunjung.

2. Bonus

Berbeda dengan promo, bonus adalah memberikan tambahan atau ekstra layanan di klinik secara cuma-cuma. Misalnya saja untuk bonus di klinik kecantikan. Pasien yang telah membeli layanan laser wajah dapat gratis facial dan masker untuk mencerahkan kulit wajah.

Selain itu, pemberian bonus berapa skincare klinik untuk pembelian layanan hingga nominal harga tertentu juga bisa diberikan kepada pasien.

3. Sediakan Paket atau Program Layanan

Beberapa layanan di klinik pada umumnya memiliki tindakan atau penanganan yang mirip satu dengan yang lain. Oleh karena itu, Anda bisa memanjakan pasien dengan menyediakan paket atau program kesehatan sebagai salah satu strategi marketing.

Misalnya, pemeriksaan gula darah, kolesterol, dan tekanan darah tinggi bisa digabungkan menjadi satu paket dengan harga yang sedikit lebih murah. Tipsnya, berikan layanan paket kesehatan yang fungsi pemeriksaannya saling berkaitan satu dengan yang lain.

4. Momen Perayaan

Indonesia memiliki banyak hari libur yang berkaitan dengan perayaan keagamaan, hari libur, hingga hari peringatan kesehatan.

Pastikan klinik mengetahui beberapa hari perayaan tersebut dan menggunakan momennya untuk mengadakan diskon atau promo yang disesuaikan dengan hari peringatan tersebut.

Strategi marketing yang satu ini bisa diberitahukan kepada masyarakat jauh-jauh hari sebelum promo berlangsung.

Memberikan souvenir juga dapat menjadi sebagai salah satu strategi pemasaran klinik. Pemberian souvenir atau gift card mendekati hari raya, seperti lebaran, natal, dan tahun baru, kepada pasien memiliki makna perhatian tersendiri.

6. Gunakan di Media Sosial

Kini media sosial menjadi sarana strategi marketing yang wajib dimiliki setiap usaha bisnis, termasuk klinik kesehatan.

Media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, hingga TikTok dapat digunakan. Sebelum memulai strategi pemasaran di media sosial, ketahui dulu kebanyakan karakter, usia, latar belakang pengguna di setiap platform.

Misal, Anda bisa memberikan promo vaksin anak di Instagram yang banyak media sosialnya banyak digunakan oleh ibu-ibu muda. Usahakan untuk menyesuaikan promo dengan platform yang Anda gunakan untuk promosi agar strategi pemasarannya menjangkau pelanggan dengan tepat.

Itu dia keenam strategi pemasaran klinik. Mari bergabung menjadi mitra Klinik Pintar. Mitra akan mendapat bantuan seperti perencanaan strategi marketing yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan klinik.

Dengan demikian, Anda dapat mengembangkan usaha, meningkatkan kualitas layanan di klinik, dan standar medis Indonesia.

Baca Juga:

Sumber:

  • Mercury Healthcare. 2022. Building Your Healthcare Marketing Strategy
  • Scorpion. 2022. 6 Tips for Increasing Your Hospital's Revenue