Skip to main

Berbagai Terapi Pengobatan Neuropati Diabetik

Tahukah kamu bahwa hampir 50% penderita diabetes berisiko mengalami neuropati diabetik. Neuropati diabetik adalah suatu kondisi yang terkait dengan rusaknya serabut saraf kecil akibat tingginya kadar gula darah yang biasanya dialami oleh penderita diabetes.

Jika kadar gula darah tidak dapat dikembalikan ke tingkat normal dalam waktu yang cukup lama, hal itu dapat melemahkan dan merusak pembuluh darah kapiler yang menyuplai nutrisi ke saraf. Akibatnya, dapat terjadi kerusakan saraf yang dikenal sebagai neuropati diabetik.

Untungnya, ada beberapa terapi dan pengobatan untuk meredakan gejala akibat neuropati diabetik. Lantas apa saja obat neuropati diabetik? Yuk simak selengkapnya!

Konsultasikan Segera

Gejala Neuropati Diabetik

Sebenarnya, ada empat jenis utama neuropati diabetik. Tentunya, gejala yang kamu alami bergantung pada jenis neuropati yang kamu alami dan saraf mana yang terpengaruh.

Pada awalnya, kebanyakan orang dengan neuropati diabetik tidak menyadari bahwa mereka mengalami kerusakan saraf, sampai kerusakan tersebut diketahui melalui pemeriksaan rutin oleh dokter atau karena gejalanya semakin memburuk.

Menurut dr. Sadiah Hasyim, Sp. N, Dokter Spesialis Saraf Klinik Neuro Care by Klinik Pintar, ada beberapa gejala neuropati diabetik yang biasanya terjadi, seperti:

  • Pada awalnya, penderita akan mengalami rasa berpasir atau lengket di kaki
  • Rasa kebas atau kesemutan
  • Rasa panas pada tungkai
  • Kemudian gejala neuropati berlanjut hingga menyebabkan pasien berjalan tidak seimbang

Awalnya gejala neuropati diabetik ini terjadi di kaki, hingga pada akhirnya keluhan serupa bisa juga terjadi pada tangan.

Baca Juga:

Pengobatan Neuropati Diabetik

Tak sedikit penderita neuropati diabetik yang bertanya “Apakah neuropati diabetik bisa disembuhkan?” Jawabannya, neuropati diabetik tidak dapat disembuhkan sepenuhnya. Obat neuropati diabetik digunakan hanya untuk meredakan gejalanya, memperlambat perkembangan kondisi, dan menghindari komplikasi lebih lanjut.

Pengobatan neuropati pun didasarkan dengan usia pasien, gejala dan riwayat kesehatan yang dialami, dan seberapa parah penyakit. Berdasarkan penjelasan dari dr. Sadiah, ada beberapa pengobatan dan terapi neuropati diabetik, di antaranya:

Pengobatan neuropati diabetik melibatkan pendekatan holistik yang mencakup berbagai metode untuk mengelola gejala dan memperlambat perkembangan kondisi. Berikut adalah penjelasan singkat untuk setiap aspek pengobatan yang Anda sebutkan:

1. Pemeriksaan Fisik Dokter

2. Kapan Sebaiknya Konsultasi Penyakit Saraf_.jpg

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik untuk menilai tingkat keparahan neuropati dan mencari tanda-tanda komplikasi. Pemeriksaan fisik dapat mencakup pemeriksaan refleks, kekuatan otot, serta pemeriksaan sensorik untuk menilai perubahan sensitivitas pada kulit.

2. Pemeriksaan Kecepatan Hantar Saraf (KHS) 3 Titik

Pemeriksaan KHS 3 titik adalah metode untuk menilai fungsi saraf, khususnya untuk mengetahui sejauh mana kerusakan pada saraf yang dapat terjadi akibat neuropati diabetik.

KHS ini dilakukan dengan merangsang saraf pada tiga titik berbeda dan mengukur waktu yang diperlukan impuls saraf untuk mencapai titik-titik tersebut. Hasilnya membantu dalam menilai sejauh mana tingkat kerusakan saraf.

3. Medikamentosa (Obat)

Penggunaan obat neuropati diabetik adalah bagian penting dari pengobatan. Pasalnya, penggunaan obat-obatan dapat membantu mengelola gejala neuropati diabetik. Beberapa jenis obat yang mungkin diresepkan oleh dokter antara lain:

  • Analgesik
  • Antidepresan dan antikonvulsan
  • Obat-obatan pengontrol gula darah

Namun perlu diingat bahwa obat neuropati diabetik hanya boleh dikonsumsi sesuai dengan resep dokter.

4. Fisioterapi

Selain dengan obat-obatan, pengobatan neuropati diabetik juga melibatkan terapi seperti fisioterapi. Latihan dan terapi fisik dapat membantu meningkatkan kekuatan otot, koordinasi, dan keseimbangan, serta mengurangi rasa sakit.

Selain itu, fisioterapis juga dapat memberikan saran tentang perubahan gaya hidup yang dapat membantu mengelola gejala neuropati.

Konsultasikan Segera

5. Taping

Taping atau pemasangan kinesio tape dapat digunakan sebagai metode pendukung untuk mengurangi nyeri dan meningkatkan fungsi tubuh. Taping juga dapat digunakan untuk mendukung otot dan meningkatkan kesadaran sensorik pada area yang terkena neuropati.

Selain melakukan pengobatan di atas, penderita neuropati diabetik juga perlu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Pasalnya, mengelola kadar lemak darah serta tekanan darah dapat mencegah terjadinya kerusakan lebih lanjut jika kamu sudah mengalami beberapa gejalanya.

Setiap kasus neuropati diabetik dapat berbeda. Oleh karena itu, konsultasi teratur dengan dokter spesialis saraf adalah kunci untuk memantau perkembangan kondisi dan menyesuaikan rencana pengobatan neuropati diabetik secara tepat.

Untuk kasus neuropati diabetik, kamu bisa melakukan konsultasi ke Klinik Saraf Neuro Care by Klinik Pintar. Klinik saraf yang berlokasi di Jl. Wijaya I no. 1 Petogogan Kebayoran Baru Jakarta Selatan DKI Jakarta ini dikenal sebagai salah satu klinik saraf terbaik di Jakarta yang mampu mengatasi berbagai keluhan saraf.

Sebab, Klinik Neuro Care by Klinik Pintar dilengkapi dengan teknologi medis terkini dan juga menghadirkan puluhan dokter spesialis saraf yang sudah tersertifikasi.

Sumber:

Diabetes.org. Diabetic Neuropathy (nerve damage).

Mayo Clinic. Diabetic Neuropathy.

Better Health. Diabetic Neuropathy.

Cleveland Clinic. Diabetes-Related Neuropathy.

Amankan Jadwal Anda di Klinik