Skip to main

Viral Kasus Mati Batang Otak Pasca Operasi Amandel, Apa Penyebabnya?

Kabar duka datang dari seorang anak berusia tujuh tahun berinisial BAD yang didiagnosis mati batang otak pasca operasi amandel. Setelah menjalani operasi di sebuah rumah sakit di Bekasi pada September lalu, kondisi BAD terus memburuk hingga akhirnya meninggal dunia pada 2 Oktober 2023.

Adanya kasus tersebut, tak sedikit masyarakat yang bertanya-tanya “Apa itu mati batang otak?”. Nah untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan lengkap seputar mati batang otak dari dr. Zicky Yombana, Sp. S, Dokter Spesialis Saraf dari Klinik Neuro Care by Klinik Pintar!

Mengenal Fungsi Batang Otak

Dilansir dari kanal YouTube tvOneNews, Dokter Zicky Yombana mengungkapkan bahwa pada dasarnya otak terdiri dari otak besar, otak kecil, dan daerah batang otak. Batang otak adalah bagian bawah otak yang terhubung ke sumsum tulang belakang (bagian dari sistem saraf pusat di tulang belakang) bentuknya seperti gagang atau stik yang memegangi otak.

Meskipun tempatnya kecil, namun batang otak ini memiliki fungsi yang sangat vital karena batang otak bertanggung jawab mengatur sebagian besar fungsi otomatis tubuh yang penting bagi kehidupan, seperti fungsi pernapasan, fungsi detak jantung, fungsi refleks, pencernaan, dan berbagai fungsi tubuh lainnya. Jadi secara kasar, fungsi kehidupan manusia itu diatur di daerah batang otak.

Apa Itu Mati Batang Otak

Mati batang otak adalah kondisi yang terjadi ketika seseorang tak lagi memiliki fungsi batang otak, kehilangan potensi kesadaran, dan kemampuan bernapas secara permanen. Itu lah kenapa secara medis, orang yang mengalami mati batang otak dipastikan meninggal.

“Secara medis, kematian yang sebenarnya yaitu kematian batang otak. Orang mengalami detak jantung yang berhenti, itu belum dikatakan mati karena masih bisa diberikan obat-obatan sehingga jantung dapat berdetak kembali.

Namun jika batang otak sudah dinyatakan gagal berfungsi, atau mati batang otak, orang tersebut secara medis sudah bisa dikatakan meninggal dunia,” jelas Dokter Zicky Yombana.

Lantas, mati batang otak apakah bisa sembuh? Jawabannya tidak. Sebab, secara medis, orang yang mengalami mati batang otak sudah dikatakan meninggal.

Penyebab Mati Batang Otak

Dokter Zicky Yombana menjelaskan bahwa mati batang otak adalah diagnosis yang dibuat dokter neurologi ketika ada seseorang yang mengalami koma, atau dia tidak bisa bernapas spontan, denyut jantung tidak bisa berdetak dengan baik, mengalami penurunan kesadaran cukup dalam di mana mereka memerlukan alat bantu detak jantung dan alat bantu pernapasan.

Adapun penyebab mati batang otak, Dokter Zicky Yombana mengungkapkan bahwa faktor penyebab mati batang otak sebenarnya cukup banyak, bisa karena trauma atau benturan kepala, stroke, atau karena metabolik.

Arti metabolik di sini bukan karena gangguan otaknya tapi karena gangguan fungsi ginjal yang berat, gangguan fungsi liver yang berat, atau gangguan fungsi tubuh lainnya di luar otak. Efek mati batang otak, orang tersebut tidak dapat lagi berdenyut jantungnya secara spontan,

Untuk kasus mati batang otak pasca operasi amandel yang dialami BAD, pada dasarnya amandel ada di daerah depan tenggorokan dan tidak mungkin batang otak tersenggol ketika operasi amandel dilakukan. Tapi mungkin ada mekanisme lain yang menyebabkan terjadi gangguan dan dari gangguan ini akhirnya dinyatakan mati batang otak.

Baca Juga:

Diagnosis Mati Batang Otak

body image - Diagnosis Mati Batang Otak.jpg

Sebagai dokter neurologi, dokter akan menilai apakah kondisi mati batang otak bisa diberikan harapan atau hanya tergantung full pada alat-alat. Sebelum memberikan diagnosis, dokter akan melakukan tes fungsi batang otak dengan cara mengecek reflek reflek yang ada di dalam batang otak, misalnya:

  • Dari pupil atau matanya (bagian kecil berwarna hitam di tengah setiap mata) yang tidak merespons cahaya langsung dan gerakan mata alami tidak ada
  • Tidak menunjukkan refleks batuk atau muntah
  • Tidak ada refleks di daerah telinga
  • Tidak bernapas saat ventilator dilepas

Apabila mereka sudah mengalami gangguan atau refleknya tidak ada, maka dinyatakan batang otaknya rusak. Meski bisa bernapas menggunakan alat bantu pernapasan ventilator, kematian pada batang otak bersifat permanen.

Lantas, mati batang otak apakah bisa sembuh? Seseorang yang mengalami kondisi mati batang otak tidak akan pernah pulih dan sadar kembali, tidak dapat bernapas dengan sendirinya tanpa bantuan alat, dan telah dianggap meninggal secara medis.

Sumber Referensi:

tvOneNews. Meninggal usai Operasi Amandel, Apa Itu Mati Batang Otak?. 6 Oktober 2023.

Amankan Jadwal Anda di Klinik