Skip to main

Kenali Ciri-ciri Kepribadian Ganda, Salah Satunya Merasa Asing dengan Diri Sendiri

Ada banyak sekali jenis masalah kesehatan mental yang bisa terjadi dalam diri seseorang, salah satunya kepribadian ganda.

Kepribadian ganda adalah kondisi kesehatan mental di mana seseorang memiliki dua atau lebih kepribadian yang berbeda.

Ketika terjadi, penderitanya seringkali tidak sadar bahwa dirinya mengalami kepribadian ganda. Padahal jika terlambat ditangani, kondisi ini berakibat fatal karena bisa memicu keinginan untuk bunuh diri.

Ciri-ciri Kepribadian Ganda

Lantas, apa saja ciri-ciri kepribadian ganda? Berikut beberapa ciri-ciri kepribadian ganda yang sebaiknya diwaspadai oleh setiap orang.

1. Merasa Asing dengan Diri Sendiri

Ciri-ciri kepribadian ganda yang pertama yakni merasa asing dengan dirinya sendiri. Hal ini karena mereka memiliki lebih dari satu kepribadian dengan identitas, ingatan, dan perilaku yang berbeda.

Penderitanya pun mengalami pengalaman yang sulit dan bingung dengan diri sendiri. Bahkan, mereka mungkin merasa seperti tidak memiliki identitas yang jelas atau merasa dirinya tidak nyata.

2. Sering Hilang Ingatan (Amnesia)

Ciri-ciri kepribadian ganda selanjutnya yaitu penderitanya sering mengalami amnesia atau hilang ingatan.

Jadi, mereka biasanya sulit untuk mengingat informasi pribadi yang penting, seperti nama, tanggal lahir, atau peristiwa penting dalam hidupnya.

Tentunya, hilang ingatan yang dialami oleh penderita kepribadian ganda berbeda dengan lupa pada orang normal pada umumnya.

Amnesia pada pasien kepribadian ganda bisa terjadi dalam jangka waktu lama bahkan seumur hidup. Namun perasaan lupa pada orang normal biasanya hanya terjadi pada ingatan jangka pendek dan ingatan yang hilang dapat kembali dengan sendirinya atau setelah dipicu oleh sesuatu.

3. Perubahan Suasana Hati yang Tak Terduga

Perubahan suasana hati yang terjadi secara tidak terduga juga bisa menjadi salah satu ciri kepribadian ganda, lho. Sebab, setiap kepribadian dapat memiliki suasana hati, pikiran, dan perilakunya sendiri.

Dalam hal ini, penderitanya mungkin dapat merasa bahagia atau bersemangat pada saat tertentu, tetapi kemudian tiba-tiba merasa sedih dan putus asa.

Ketika perubahan suasana hati terjadi secara tak terduga, aktivitas penderitanya bisa saja terganggu. Hubungan mereka dengan orang lain juga mungkin dapat terpengaruh.

4. Sering Mengalami Masalah dalam Hubungan Sosial

Seseorang yang memiliki kepribadian ganda seringkali mengalami masalah dalam hubungan sosial mereka.

Hal ini karena perubahan kepribadian yang terjadi secara tiba-tiba bisa membuat penderitanya sulit untuk beraktivitas secara normal.

Selain itu, penderita kepribadian ganda dapat merasa malu atau minder terhadap orang lain sehingga mereka cenderung menarik diri dari kehidupan sosial.

5. Menderita Gangguan Psikologis

Kepribadian ganda juga dapat ditandai dengan beberapa gangguan psikologis yang menyertainya.

Beberapa masalah psikologis yang umumnya diderita oleh pasien kepribadian ganda yakni gangguan makan, gangguan tidur, hingga penyalahgunaan zat. Mereka juga mungkin mengalami gangguan panik dan cemas yang berlebihan.

Baca Juga:

Penyebab Kepribadian Ganda

Kira-kira, apa yang menyebabkan seseorang mengalami kepribadian ganda dalam dirinya? Umumnya, kepribadian ganda terjadi akibat pengalaman traumatis yang dialami oleh penderitanya.

Trauma yang dimaksud dapat berupa pelecehan seksual, kecelakaan, kekerasan, peperangan, bencana alam, atau akibat pola asuh orang tua yang salah sehingga membuat mereka merasa takut secara berlebihan.

Peristiwa traumatis tersebut membuat penderitanya mengembangkan mekanisme pertahanan diri dengan cara memisahkan pikiran, ingatan, atau perasaan menyakitkan dengan kehidupan sehari-hari. Secara tidak sadar, penderitanya pun mengembangkan ciri-ciri kepribadian ganda.

Cara Mendiagnosis Kepribadian Ganda

Apabila seseorang mengalami salah satu ciri-ciri kepribadian ganda di atas, mereka harus menjalani pemeriksaan profesional untuk benar-benar memastikannya.

Berikut beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh seseorang sebelum mereka didiagnosis mengalami kepribadian ganda:

  • Memiliki dua kepribadian atau lebih
  • Kesulitan mengingat sesuatu, baik itu informasi pribadi, peristiwa penting, hingga kejadian traumatis di masa lalu
  • Merasa tertekan dan terganggu sehingga penderitanya kesulitan menjalin hubungan sosial
  • Gejala yang dirasakan bukan bagian dari praktik budaya atau agama tertentu
  • Ciri-ciri kepribadian ganda yang muncul bukan karena efek fisiologis dari suatu zat, obat, atau kondisi medis

Perawatan Pasien dengan Kepribadian Ganda

Image - Perawatan Pasien dengan Kepribadian Ganda.jpg

Psikiater biasanya akan melakukan perawatan setiap pasien kepribadian ganda dengan cara berbeda, tergantung pada kasus mereka.

Namun, umumnya pasies dengan kepribadian ganda harus menjalani psikoterapi sehingga pasien dapat memahami kondisi mereka, mengatasi trauma yang mendasarinya, sekaligus mengatasinya.

Beberapa jenis psikoterapi yang bisa dijalani oleh pasien dengan kepribadian ganda yakni:

  • Terapi perilaku kognitif untuk mengubah pola pikir dan perilaku negatif
  • Terapi keluarga agar keluarga bisa memberikan dukungan yang cukup pada pasien
  • Hipnoterapi sehingga pasien bisa memproses peristiwa traumatis yang dialaminya

Selain itu, psikater juga akan meresepkan beberapa obat-obatan untuk mengatasi masalah kesehatan mental lain yang diderita oleh pasien, seperti:

  • Obat antidepresan untuk mengatasi depresi, kecemasan, dan gangguan tidur
  • Obat antipsikotik untuk mengendalikan dan mengurangi gejala psikologis seperti halusinasi, delusi, dan agitasi
  • Obat penenang untuk mengatasi gangguan kesehatan mental lain yang menyertai

Dalam hal ini, pasien serta orang-orang terdekat yang menjadi support system mereka harus menjalani perawatan dengan konsisten agar bisa mencapai hasil yang optimal.

Itulah penjelasan seputar kepribadian ganda, mulai dari ciri-ciri kepribadian ganda, penyebab, diagnosis, hingga perawatannya.

Jika kamu atau orang terdekat mengalami salah satu ciri-cirinya, jangan ragu untuk melakukan konsultasi profesional dengan psikiater.

Kini, sudah ada banyak layanan medis yang bisa membantu kamu untuk mengatasi masalah kesehatan mental. Salah satunya Klinik Muslimedika Tebet by Klinik Pintar yang terletak di Jl. Tebet Barat I No.10, RT.4/RW.2, Tebet Bar., Kec. Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

{psikiatermuslim}

Dengan psikiater profesional dan fasilitas kesehatan lengkap yang modern, kamu bisa melakukan konsultasi secara lebih nyaman.

Menariknya lagi, pasien yang melakukan pemeriksaan dan pengobatan dengan psikiater di Klinik Muslimedika Tebet by Klinik Pintar bisa mendapatkan penawaran khusus dengan harga terjangkau, lho.

Sumber:

Medical News Today. Split Personality Disorder: Signs, Symptoms, Causes, Diagnosis, And More.

WebMD. Dissociative Identity Disorder (Multiple Personality Disorder).

Mayo Clinic. Dissociative Disorders.

Jadwalkan Konsultasi di Klinik